Senin, 24 Juni 2013

Rangkuman Tugas IBD


Rangkuman Tugas IBD

  ISD dan IPS
          ISD dan IPS Meliputi : Ilmu Sosial Dasar, Tujuan ISD, Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Persamaan antara ISD dan IPS, Perbedaan antara ISD dan IPS, Ruang Lingkup ISD.

Baik ISD dan IPS sama-sama mempelajari ilmu-ilmu politik dan meneliti permasalahan yang ada dimasyarakat. Dengan cara kita mempelajarinya sejak dini. Maka kita akan mengetahui permasalahannya yang ada dimasyarakat pada saat ini.

  Manusia dan Kebudayaan
Manusia dan Kebudayaan Meliputi : Hakekat Manusia, Kepribadian Bangsa Timur, Definisi Kebudayaan, Unsur-unsur Kebudayaan, Wujud Kebudayaan , Kaitan Manusia Dan Kebudayaan.
·        Hakekat manusia ialah manusia sebagai makhluk sosial, hidup berdampingan satu sama lain, berinteraksi dan saling berbagi.
·         Kepribadian Bangsa Timur yang tidak individualistis dan saling tolong menolong satu sama lain membuat orang – orang dari wilayah lain sangat suka kepada Kepribadian Bangsa Timur.
·         Definisi Kebudayaan yaitu sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Namun kebudayaan juga dapat kita nikmati dengan panca indera kita. Lagu, tari, dan bahasa merupakan salah satu bentuk kebudayaan yang dapat kita rasakan.
·         Unsur-unsur Kebudayaan sangat universal bisa dari Sistem Pengetahuan, Organisasi Sosial, Sistem Peralatan Hidup dan Teknologi, Sistem Mata Pencaharian, Sistem Religi, Kesenian.
·         Wujud Kebudayaan terdiri dari :
Wujud kebudayaan sebagai suatu yang kompleks dari ide-ide, gagasan-gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan dan sebagainya.
Wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks aktivitas serta tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat.
Wujud kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya manusia.
·         Kaitan Manusia Dan Kebudayaan terdiri dari: Kebudayaan-kebudayaan khusus atas dasar faktor kedaerahan, Cara hidup di kota dan di desa yang berbeda ( urban dan rural ways of life ), Kebudayaan-kebudayaan khusus kelas sosial, Kebudayaan khusus atas dasar agama, Kebudayaan berdasarkan profesi.

Kita sebagai Warga Negara Indonesia harus mencintai kebudayaan negara kita sendiri, kita harus mempunyai rasa menghargai antar sesama manusia dan Saling tolong menolong antar sesama manusia.


  Konsepsi Ilmu Budaya Dasar dalam Kesusastraan
Konsepsi Ilmu Budaya Dasar dalam Kesusastraan Meliputi : Pendekatan Kesusastraan , Ilmu Budaya Dasar  Yang dihubungkan Prosa, Ilmu Budaya Dasar  Yang dihubungkan Dengan Puisi.
·         Pendekatan Kesusastraan yaitu suatu pendekatan yang berhubungan dengan Kesusastraan
·         Ilmu Budaya Dasar Yang dihubungkan Prosa yaitu suatu bentuk cerita berdasarkan Imajinasi
·         Ilmu Budaya Dasar Yang dihubungkan dengan Puisi yaitu suatu bentuk puisi yang berhubungan dengan dirinya sendiri maupun orang lain.

Ilmu Budaya Dasar tidak hanya mencakup hal kebudayaan saja tapi dalam kebudayaan kesusastraan juga termasuk dalam kebudayaan indonesia. Karena Indonesia mempunyai banyak propinsi sehingga bahasa yang mereka gunakan beragam pula.

Contoh : Bahasa jawa, bahasa sunda, bahasa  madura, bahasa banjar dan masih banyak yang lainnya.
Kita Sebagai Warga Negara Indonesia harus mencintai kebudayaan bangsanya sendiri. Kalau bukan kita sendiri siapa lagi...

  Manusia dan Cinta Kasih

Manusia dan Cinta Kasih Meliputi : Pengertian Cinta Kasih , Cinta Menurut Ajaran Agama ,  Kasih Sayang , Kemestraan, Pemujaan, Belas Kasihan, Cinta Kasih Erotis.


·         Cinta Kasih itu merupakan cinta kepada orang yang kita sayangi
·         Cinta Menurut Ajaran Agama yaitu cinta yang bisa kita dapatkan dari kitab suci Al-Qur'an
·         Kasih Sayang yaitu seseorang yang memberi kasih sayangnya kepada orang yang dia sayangi
·         Kemesraan dapat diartikan sama dengan kekerabatan, keakraban yang dilandasi rasa cinta dan kasih
·         Pemujaan yaitu sebuah hal yang dapat diwujudkan dengan mengagumi dan bersyukur kepada Sang Pencipta
·         Belas Kasihan adalah sebuah rasa simpati atas seseorang yang mengalami suatu penderitaan
·         Cinta kasih erotis yaitu kehausan akan penyatuan yang sempurna, akan penyatuan dengan seseorang yang menjerumus ke hal-hal yang terlalu berlebihan

Secara Keseluruhan Manusia dan Cinta Kasih itu sangat berhubungan erat dengan kehidupan manusia itu sendiri. Cinta Kasih itu sebenarnya harus dilakukan dalam bentuk hal positif. Janganlah berbuat hal negatif apapun atas dasar cinta. Hal itu padahal akan menjerumuskan mereka yang berbuat negatif kedalam lembah keburukan.


  MANUSIA DAN KEINDAHAN
Manusia dan Keindahan Meliputi : Keindahan, Pengelompokan pengertian keindahan berdasar pada titik pijak atau landasannya, Pengelompokan pengertian keindahan dengan berdasar pada cakupannya, Keindahan dalam arti luas, Nilai estetik, Nilai ekstrinsik, Nilai intrinsik, Kontemplasi dan Ekstansi, Renungan, Keserasian.

Manusia dan Keindahan sangat berkaitan dan manusia itu sendiri harus menghargai keindahan yang ada di muka bumi ini.

    MANUSIA DAN PENDERITAAN
Manusia dan  Penderitaan Meliputi : Penderitaan, Siksaan, Sebab-sebab orang merasa ketakutan, Kekalutan Mental, Penderitaan dan Perjuangan, Penyebab penderitaan, Pengaruh Penderitaan.

            Penderitaan itu merupakan sesuatu yang tidak menyenangkan, tetapi bila penderitaan itu kita sikapi dengan bijaksana maka penderitaan itu akan berubah menjadi sesuatu yang hebat. Contoh siksaan dapat menjadi sebuah kreativitas. Oleh sebab itu kita harus menyikapi penderitaan secara bijak, karena kita memiliki Tuhan yang selalu ada setiap saat.

  Manusia dan Keadilan

          Manusia dan Keadilan Meliputi : Pengertian Keadilan, Makna Keadilan,  Keadilan Sosial, Macam - Macam Keadilan, Kejujuran.
Setiap manusia harus adil satu dengan yang lainnya jangan hanya memikirkan egoisnya sendiri. kita diwajibkan untuk saling membantu dan adil. Keadilan sangat di perlukan dan dibutuhkan namun keadilan sekarang tidak berlaku lagi karena siapa yang kuat itu yang menang.

Keadilan cuma hanya formalitas yang ada di negara kita buktinya keadilan itu sendiri bisa di beli, rakyat yang kecil selalu di tindas dengan rasa tidak keadilan. Dimana letak dari keadilan itu kalau pemerintah sendiri tidak pernah adil. Seharusnya mereka yang jadi pemimpin bangsa harus adil jangan hanya pandang bulu.

Rakyat kecil mengharapkan sebuah keadilan dari negara. Siapa yang salah harus dihukum dan yang benar harus dibebaskan. Keadilan juga harus lebih di tegakkan jangan cuma karena di beri duit jadi keadilan yang sesungguhnya tidak seperti kenyataannya. Keadilan sangat diharapkan dan perlu penegasan dalam melakukannya.
  
     Manusia dan Pandangan Hidup

Manusia dan Pandangan Hidup Meliputi : Pandangan hidup, Ideologi ,CITA-CITA, Kebajikan atau Kebaikan.

Secara Keseluruhan Pandangan Hidup adalah suatu pemikiran yang berlandasan kepada kitab suci Al-Qur’an, Ideologi dan Hasil Renungan.

Manusia dan Tanggung Jawab

Manusia dan Tanggung Jawab Meliputi : Pengertian Tanggung Jawab, Macam-Macam Tanggung Jawab, Pengabdian dan Pengorbanan.

Tanggung jawab merupakan salah satu sifat manusia yang penting. Tanggung jawab dapat mencerminkan kepribadian seseorang, apakah dia seorang yang dapat dipercaya atau tidak, jika seseorang tidak mempunyai sikap tanggung jawab dapat membuat dirinya tidak dapat dipercaya lagi oleh orang lain dan itu cukup fatal karena kita sebagai manusia tidak dapat hidup sendiri didunia ini.






Senin, 13 Mei 2013

Manusia dan Keadilan


Manusia dan Keadilan

Pengertian Keadilan

Pengertian Keadilan, Keadilan menurut Aristoteles adalah kelayakan dalam tindakan manusia. Kelayakan diartikan sebagai titik tengah antara kedua ujung ekstrem yang terlalu banyak dan terlalu sedikit. Kedua ujung ekstrem ini menyangkut dua orang atau benda. Bila kedua orang tersebut mempunyai kesamaan dalam ukuran yang telah ditetapkan, maka masing-masing orang harus memperoleh benda atau hasil yang sama, kalau tidak sama, maka masing – masing orang akan menerima bagian yang tidak sama, sedangkan pelangggaran terjadap proporsi tersebut disebut tidak adil.

Keadilan oleh Plato diproyeksikan pada diri manusia sehingga yang dikatakan adil adalah orang yang mengendalikan diri dan perasaannya dikendalikan oleh akal. Socrates memproyeksikan keadilan pada pemerintahan. Menurut Socrates, keadilan akan tercipta bilamana warga Negara sudah merasakan bahwa pemerintah sudah melakukan tugasnya dengan baik. Mengapa diproyeksikan kepada pemerintah ? sebab pemerintah adalah pimpinan pokok yang menentukan dinamika masyarakat. Kong Hu Cu berpendapat bahwa keadilan terjadi apabila anak sebagai anak, bila ayah sebagai ayah, bila raja sebagai raja, masing-masing telah melaksanakan kewajibannya. Pendapat ini terbatas pada nilai-nilai tertentu yang sudah diyakini atau disepakati.

Menurut pendapat yang lebih umum dikatakan bahwa keadilan itu adalah pengakuan dan pelakuan yang seimbang antara hak-hak dan kewajiban. Keadilan terletak pada keharmonisan menuntut hak dan menjalankan kewajiban. Atau dengan kata lain, keadilan adalah keadaan bila setiap orang memperoleh apa yang menjadi hak nya dan setiap orang memperoleh bagian yang sama dari kekayaan bersama.

Makna Keadilan

Keadilan memberikan kebenaran, ketegasan dan suatu jalan tengah dari berbagai persoalan juga tidak memihak kepada siapapun. Dan bagi yang berbuat adil merupakan orang yang bijaksana.

Contoh Keadilan:
Seorang koruptor yang memakan uang rakyat. Koruptor di tangkap dan dimasukan kepenjara selama 2 tahun tanpa ada goresan luka sedikit pun pada wajahnya. Hal tersebut mencerminkan bahwa hakim dan jaksa di indonesia tidak adil pada rakyat kecil yang dikarenakan mencuri dompet mendapatkan masa kurungan lebih dari sang koruptor, padahal koruptor lah yang mencuri uang rakyat lebih banyak dari pada pencopet itu. Bahkan koruptor bisa mendapatkan fasilitas yang istimewa bahkan seperti apartemen didalam penjara.

Keadilan Sosial

Seperti pancasila yang bermaksud keadilan sosial adalah langkah yang menetukan untuk melaksanakan Indonesia yang adil dan makmur. Setiap manusia berhak untuk mendapatkan keadilan yang seadil-adilnya sesuai dengan kebijakannya masing-masing.

Dalam ketetapan MPR RI No.II/MPR/1978 tentang pedoman penghayatan dan pengamalan pancasila dicantumkan kentuan sebagai berikut :
Dengan sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia manusia Indonesia menyadari hak dan kewajiban yang sama untuk menciptakan keadilan sosial dalam kehidupan masyarakat Indonesia”.
              Untuk mewujudkan keadilan sosial, perbuatan dan sikap yang harus dipupuk, yakni :
1. Perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan
2. Sikap yang adil terhadap sesama manusia, menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta menghormati semua hak-hak orang lain.
3. Sikap suka memberi pertolongan kepada orang yang sedang memerlukan pertolongan.
4. Sikap yang suka bekerja keras, rajin dan giat.
5. Sikap yang selalu menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan secara bersama-sama.
                Keadilan dan ketidakadilan tidak dapat dipisahkan dalaam kehidupan manusia karena dalam hidup manusia selalu menghadapi keadilan atau ketidakadilan setiap harinya. Oleh karena itu keadilan dan ketidakadilan dapat menimbulkan daya kreativitas manusia. Banyak contoh hasil seni lahir dari imajinasi ketidakadilan diantaranya drama, puisi, novel, musik dan sebagainya .


5  Wujud keadilan sosial yang diperinci dalam perbuatan dan sikap:

Dengan sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia manusia Indonesia menyadari hak dan kewajiban yang sama untuk untuk menciptakan keadilan sosial dalam kehidupan masyarakat Indonesia.
Selanjutnya untuk mewujudkan keadilan sosial itu, diperinci perbuatan dan sikap yang perlu dipupuk, yakni :
1. Perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan.
2. Sikap adil terhadap sesama, menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta menghormati hak-hak orang lain.
3. Sikap suka memberi pertolongan kepada orang yang memerlukan
4. Sikap suka bekerja keras.
5. Sikap menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan bersama.

Asas yang menuju dan terciptanya keadilan sosial itu akan dituangkan dalam berbagai langkah dan kegiatan, antara lain melalui delapan jalur pemerataan yaitu :
1 . Pemerataan pemenuhan kebutuhan pokok rakyat banyak khususnya pangan, sandang dan perumahan.
2 .      Pemerataan memperoleh pendidikan dan pelayanan kesehatan.
3 .      Pemerataan pembagian pendapatan.
4 .      Pemerataan kesempatan kerja.
5 .      Pemerataan kesempatan berusaha.
6 .    Pemerataan kesempatan berpartisipasi dalam pembangunan khususnya bagi generasi muda dan kaum wanita.
7 .      Pemerataan penyebaran pembangunan di seluruh wilayah tanah air.
8 .      Pemerataan kesempatan memperoleh keadilan.

Berbagai Macam Keadilan

     a)   Keadilan Legal atau Keadilan Moral
Plato berpendapat bahwa keadilan dan hukum merupakan substansi rohani umum dari masyarakat yang membuat dan menjaga kesatuannya. Dalam suatu masyarakat yang adil setiap orang menjalankan pekerjaan yang menurut sifat dasarnya paling cocok baginya (Than man behind the gun). Pendapat Plato itu disebut keadilan moral, sedangkan Sunoto menyebutnya keadilan legal.
    b)   Keadilan Distributif
Aristoles berpendapat bahwa keadilan akan terlaksana bilamana hal-hal yang sama diperlakukan secara sama dan hal-hal yang tidak sama secara tidak sama (justice is done when equals are treated equally) Sebagai contoh: Ali bekerja 10 tahun dan budi bekerja 5 tahun. Pada waktu diberikan hadiah harus dibedakan antara Ali dan Budi, yaitu perbedaan sesuai dengan lamanya bekerja. Andaikata Ali menerima Rp.100.000,-maka Budi harus menerima Rp. 50.000,-. Akan tetapi bila besar hadiah Ali dan Budi sama, justru hal tersebut tidak adil.
    c)   Komutatif
Keadilan ini bertujuan memelihara ketertiban masyarakat dan kesejahteraan umum. Bagi Aristoteles pengertian keadilan itu merupakan asas pertalian dan ketertiban dalam masyarakat. Semua tindakan yang bercorak ujung ekstrim menjadikan ketidak adilan dan akan merusak atau bahkan menghancurkan pertalian dalam masyarakat.
Contoh :
Dr.Sukartono dipanggil seorang pasien, Yanti namanya, sebagai seorang dokter ia menjalankan tugasnya dengan baik. Sebaliknya Yanti menanggapi lebih baik lagi. Akibatnya, hubungan mereka berubah dari dokter dan pasien menjadi dua insan lain jenis saling mencintai. Bila dr. sukartono belum berkeluarga mungkin keadaan akan baik saja, ada keadilan komutatif. Akan tetapi karena dr. sukartono sudah berkeluarga, hubungan itu merusak situasi rumah tangga, bahkan akan menghancurkan rumah tangga. Karena Dr.Sukartono melalaikan kewajibannya sebagai suami, sedangkan Yanti merusak rumah tangga Dr.Sukartono.

Kejujuran

Kejujuran atau jujur artinya apa yang dikatakan seseorang sesuai dengan hati nuraninya, apa yang dikatakannya sesuai dengan kenyataan yang ada. Sedang kenyataan yang ada itu adalah kenyataan yang benar-benar ada. Jujur juga berarti seseorang bersih hatinya dari perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh agama dan hukum. Untuk itu dituntut satu kata dan perbuatan-perbuatan yang berarti bahwa apa yang dikatakan harus sama dengan perbuatannya. Karena itu jujur juga menepati janji atau kesanggupan yang terlampir melalui kata-kata ataupun yang masih terkandung dalam nuraninya yang berupa kehendak, harapan dan niat.
Hakikat kejujuran dalam hal ini adalah hak yang telah tertetapkan, dan terhubung kepada Tuhan. Ia akan sampai kepada-Nya, sehingga balasannya akan didapatkan di dunia dan akhirat. Tuhan telah menjelaskan tentang orang-orang yang berbuat kebajikan, dan memuji mereka atas apa yang telah diperbuat, baik berupa keimanan, sedekah ataupun kesabaran. Bahwa mereka itu adalah orang-orang jujur dan benar. Dan pada hakekatnya jujur atau kejujuran dilandasi oleh kesadaran moral yang tinggi, kesadaran pengakuan akan adanya sama hak dan kewajiban, serta rasa takut terhadap kesalahan atau dosa.

OPINI : Setiap manusia harus adil satu dengan yang lainnya jangan hanya memikirkan egoisnya sendiri. kita diwajibkan untuk saling membantu dan adil. Keadilan sangat di perlukan dan dibutuhkan namun keadilan sekarang tidak berlaku lagi karena siapa yang kuat itu yang menang. Keadilan cuma hanya formalitas yang ada di negara kita buktinya keadilan itu sendiri bisa di beli, rakyat yang kecil selalu di tindas dengan rasa tidak keadilan. Dimana letak dari keadilan itu kalau pemerintah sendiri tidak pernah adil. Seharusnya mereka yang jadi pemimpin bangsa harus adil jangan hanya pandang bulu. Rakyat kecil mengharapkan sebuah keadilan dari negara. Siapa yang salah harus dihukum dan yang benar harus dibebaskan. Keadilan juga harus lebih di tegakkan jangan cuma karena di beri duit jadi keadilan yang sesungguhnya tidak seperti kenyataannya. Keadilan sangat diharapkan dan perlu penegasan dalam melakukannya.

Sumber :